PENGENALAN LINUX


PENGENALAN LINUX


Objektif :
  • Mengetahui mengenai definisi , sejarah dan versi Linux
  • Mengetahui perbandingan Linux dengan Sistem Operasi yang lain
  • Mengetahui struktur Linux


1.1  Apakah Linux itu ?
            Linux adalah nama sebuah sistem operasi (operating system) untuk PC yang bekerja secara Multitasking dan MultiUser. Linux bekerja secara multi tasking artinya dapat menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan, misalnya dapat bermain game sambil melakukan download dari internet. Linux bekerja secara Multiuser artinya Linux mendukung penggunaan aplikasi atau computer untuk melayani beberapa user sekaligus, misalnya sebuah program dapat digunakan bersama-sama pada jaringan network.

            Linux sebenarnya adalah tiruan (clone) dari UNIX yang dirancang untuk dijalankan pada PC. Berbicara tentang UNIX, pada dasarnya sistem operasi ini bersifat portable (tidak tergantung pada perangkat keras tertentu) sehingga dapat digunakan mulai dari platform notebook hingga supercomputer. Demikian pula halnya Linux, sistem operasi ini sudah sangat popular dan banyak diminati para professional.
            Di sisi lain UNIX adalah sistem operasi komersial yang mahal. Pada awalnya UNIX diciptakan untuk computer besar seperti Mainframe dan supercomputer. Versi UNIX untuk PC merupakan modifikasi lanjutan dari versi aslinya. Karena itu versi UNIX untuk PC biasanya membutuhkan spesifikasi computer yang besar dan momboroskan ruang harddisk, sehingga UNIX kurang efisien untuk PC. Hal ini yang membuat tiruan UNIX untuk platform PC , diantaranya Minix dan Linux.
            Sebagai sistem operasi, Linux memiliki berbagai keunikan dan kelebihan yang tidak dimiliki sistem operasi lainnya. Dan yang paling khas ialah Linux merupakan Free software.

1.2  Perkembangan sejarah dan Versi Linux
Nama Linux sendiri diturunkan dari pencipta awalnya, Linus Torvalds, yang sebetulnya mengacu pada suatu kumpulan software lengkap yang bersama-sama dengan kernel menyusun suatu sistem operasi yang lengkap. Linus Torvalds terinspirasi oleh diciptakannya minix - sistem tiruan UNIX sederhana yang dibuat Andy tanenbaum.
Lingkungan sistem operasi Linux mencakup ratusan program, termasuk kompiler, interpreter, editor dan utilitas. Perangkat bantu yang mendukung konektifitas, ethernet, SLIP dan PPP dan interoperabilitas. Produk perangkat lunak yang handal (reliable), termasuk versi pengembangan terakhir. Kelompok pengembang yang tersebar di seluruh dunia yang telah bekerja dan menjadikan Linux portabel ke suatu platform baru, begitu juga mendukung komunitas pengguna yang memiliki beragam kebutuhan dan juga pengguna dapat turut serta bertindak sebagai tim pengembang sendiri.
Perkembangan versi Linux :
  • Versi pertama Linux 0.10 pertama kali dipublikasikan pada November 1991
  • Kemudian diterbitkan versi 0.11 pada desember 1991
  • Pada versi 0.13 Linux sudah lebih stabil dan Linuz memutuskan mengubah versinya menjadi versi 0.95
  • Kini Linux terus berkembang secara cepat karena Source code sistem operasi ini disebarluaskan dan dapat dimodifikasi serta dikembangkan oleh siapa saja.

1.3  Perbedaan mendasar Linux
Satu hal yang membedakan Linux terhadap sistem operasi lainnya adalah harga. Linux ini lebih murah dan dapat diperbanyak serta didistribusikan kembali tanpa harus membayar fee atau royalti kepada seseorang. Tetapi ada hal lain yang lebih utama selain pertimbangan harga yaitu mengenai source code.  Source code Linux tersedia bagi semua
orang sehingga setiap orang dapat terlibat langsung dalam pengembangannya. Kebebasan ini telah memungkinkan para vendor perangkat keras membuat driver untuk device tertentu tanpa harus mendapatkan lisensi source code yang mahal atau menandatangani Non Disclosure Agreement (NDA). Dan itu juga telah menyediakan kemungkinan bagi setiap orang untuk melihat ke dalam suatu sistem operasi yang nyata dan berkualitas komersial. Karena Linux itu tersedia secara bebas di internet, berbagai vendor telah membuat suatu paket distrbusi yang dapat dianggap sebagai versi kemasan Linux. Paket ini termasuk lingkungan Linux lengkap, perangkat lunak untuk instalasi dan mungkin termasuk perangkat lunak khusus dan dukungan khusus.

1.4  Perbandingan Linux terhadap sistem operasi lainnya
Linux disusun berdasarkan standar sistem operasi POSIX yang sebenarnya diturunkan berdasarkan fungsi kerja UNIX. UNIX kompatibel dengan Linux pada level system call, ini berarti sebagian besar program yang ditulis untuk UNIX atau Linux dapat direkompilasi dan dijalankan pada sistem lain dengan perubahan yang minimal. Secara umum dapat dikatakan Linux berjalan lebih cepat dibanding UNIX lain pada hardware yang sama. Dan lagi UNIX memiliki kelemahan yaitu tidak bersifat free.
MS-DOS memiliki kemiripan dengan Linux yaitu file sistem yang bersifat hirarkis. Tetapi MS-DOS hanya dapat dijalankan pada prosesor x86 dan tidak mendukung multi user dan multi tasking, serta tidak bersifat free. Juga MSDOS tidak memiliki dukungan yang baik agar dapat berinteroperasi dengan sistem operasi lainnya, termasuk tidak tersedianya perangkat lunak network, program pengembang dan program utilitas yang ada dalam Linux. C Compiler menggunakan gcc dari Free Software Foundation GNU’s Project. Compiler ini banyak digunakan pada lingkungan Hewlett-Packard dan Sun. Sekarang ini, banyak aplikasi Linux yang dapat digunakan untuk keperluan kantor seperti untuk spreadsheet, word processor, database dan program editor grafis yang memiliki fungsi dan tampilan seperti Microsoft Office, yaitu Star Office. Selain itu, juga sudah tersedia versi Corel untuk Linux dan aplikasi seperti Matlab yang pada Linux dikenal sebagai Scilab. Linux bisa didapatkan dalam berbagai distribusi (sering disebut Distro). Distro adalah bundel dari kernel Linux, beserta sistem dasar linux, program instalasi, tools basic, dan program-program lain yang bermanfaat sesuai dengan tujuan pembuatan distro.

Ada banyak sekali distro Linux, diantaranya :
  • RedHat, distribusi yang paling populer, minimal di Indonesia. RedHat merupakan distribusi pertama yang instalasi dan pengoperasiannya mudah.
  • Debian, distribusi yang mengutamakan kestabilan dan kehandalan, meskipun mengorbankan aspek kemudahan dan kemutakhiran program. Debian menggunakan .deb dalam paket instalasi programnya.
  • Slackware, merupakan distribusi yang pernah merajai di dunia Linux. Hampir semua dokumentasi Linux disusun berdasarkan Slackware. Dua hal penting dari Slackware adalah bahwa semua isinya (kernel, library ataupun aplikasinya) adalah yang sudah teruji. Sehingga mungkin agak tua tapi yang pasti stabil. Yang kedua karena dia menganjurkan untuk menginstall dari source sehingga setiap program yang kita install teroptimasi dengan sistem kita. Ini alasannya dia tidak mau untuk menggunakan binary RPM dan sampai Slackware 4.0, ia tetap menggunakan libc5 bukan glibc2 seperti yang lain.
  • SuSE, distribusi yang sangat terkenal dengan YaST (Yet another Setup Tools) untuk mengkonfigurasi sistem. SuSE merupakan distribusi pertama dimana instalasinya dapat menggunakan bahasa Indonesia.
  • Mandrake, merupakan varian distro RedHat yang dioptimasi untuk pentium. Kalau komputer kita menggunakan pentium ke atas, umumnya Linux bisa jalan lebih cepat dengan Mandrake.
  • WinLinux, distro yang dirancang untuk diinstall di atas partisi DOS (WIndows). Jadi untuk menjalankannya bisa di-klik dari Windows. WinLinux dibuat seakan-akan merupakan suatu program aplikasi under Windows. Dan masih banyak distro-distro lainnya yang telah tersedia maupun yang akan muncul.

1.5  Kelebihan Linux
Di sini akan dijelaskan beberapa kelebihan dari sistem operasi Linux/UNIX dibandingkan dengan dengan sistem operasi yang lain. Dan berikut ini adalah beberapa fakta dari hal-hal yang menguntungkan dengan menggunakan program dan file-file Linux/UNIX :
§  Pada dasarnya semua data tersimpan di dalam harddisk walau ada beberapa kondisi dimana data tersimpan di disket.
§  Linux/UNIX memberikan beberapa proses spesial dimana terminal, printer dan device hardware lainnya dapat diakses seperti kita mengakses file yang tersimpan dalam harddisk atau disket.
§  Ketika program dijalankan, program tersebut dijalankan dari harddisk ke dalam RAM dan setelah dijalankan akan dinamakan sebagai proses.
§  Linux/UNIX menyediakan servis untuk membuat, memodifikasi program, proses dan file.
§  Linux/UNIX mendukung struktur file yang bersifat hirarki.
§  Linux/UNIX adalah salah satu sistem operasi yang termasuk ke dalam kelas sistem operasi yang dapat melakukan multitasking. Multitasking sendiri adalah keadaan dimana suatu sistem operasi dapat melakukan banyak kerjaan pada saat yang bersamaan.
§  Selain multitasking, Linux/UNIX juga dapat mendukung multiuser. Yaitu sistem operasi yang pada saat bersamaan dapat digunakan oleh lebih dari satu user yang masuk ke dalam sistem. Bahkan untuk Linux juga mendukung untuk multiconsole dimana pada saat bersamaan di depan komputer langsung tanpa harus melalui jaringan dan memungkinkan lebih dari satu user masuk ke dakam sistem.

1.6  Bagian sistem operasi
Sistem Operasi Linux/UNIX terdiri dari kernel, program sistem dan beberapa program aplikasi. Kernel merupakan inti dari sistem operasi yang mengatur penggunaan memori, piranti masukan keluaran, proses-proses, pemakaian file pada file system dan lain-lain. Kernel juga menyediakan sekumpulan layanan yang digunakan untuk mengakses kernel yang disebut system call. System call ini digunakan untuk mengimplementasikan berbagai layanan yang dibutuhkan oleh sistem operasi.
Program sistem dan semua program-program lainnya yang berjalan di atas kernel disebut user mode. Perbedaan mendasar antara program sistem dan program aplikasi adalah program sistem dibutuhkan agar suatu sistem operasi dapat berjalan sedangkan program aplikasi adalah program yang dibutuhkan untuk menjalankan suatu aplikasi tertentu.
Contoh : daemon merupakan program sistem dan pengolah kata (word processor) merupakan program aplikasi.

1.7  Struktur perangkat lunak linux
a. Kernel
Kernel merupakan bagian yang terpenting dari sistem operasi linux, yang berfungsi sebagai pengontrol perangkat keras dan membentuk berbagai fungsi pada tingkat rendah. Kernel juga bertugas melayani tanggal, jam, manajemen file, pengawasan keamanan, penjadwalan proses, manajemen memori, manajemen sistem, dan penanganan kesalahan dan intrupsi. Kernel Linux terdiri dari beberapa bagian penting, seperti : manajemen proses, manajemen memori, hardware device drivers, file system drivers, manajemen jaringan dan lain-lain. Namun bagian yang terpenting ialah manajemen proses dan manajemen memori. Manajemen memori menangani daerah pemakaian memori, daerah swap, bagian-bagian kernel dan untuk buffer cache. Manajemen proses menangani pembuatan proses-proses dan penjadwalan proses. Pada bagian dasar kernel berisi hardware device

b. Shell
Shell dapat dikatakan sebagai penerjemah dalam linux yang berfungsi untuk menyembatani antara pemakai dengan sistem, artinya pemakai cukup memberikan perintah dan shell akan menangani tindakan selanjutnya. Ada perintah built-in dan perintah eksternal, perintah built-in merupakan perintah internal yang dimilki oleh shell itu sendiri sedang perintah eksternal, adalah perintah diluar perintah internal shell itu sendiri. Perintah ini dapat berupa utilitas atau program aplikasi. Ada tiga jenis shell, antara lain bourne shell nama programnya adalah sh, C shell programnya bernama csh, dan Korn shell programnya bernama ksh.

c. Utilitas
Utilitas merupakan program-program kecil yang digunakan untuk melaksanakan tugas-tugas tertentu. Antara lain: untuk mengolah file dan direktori, editor, komunikasi dan jaringan, administrasi system, menganalisis kerja system dan lain-lain.

d. Program aplikasi
Adalah program yang siap dipakai oleh pemakai untuk memenuhi kebutuhannya sendiri. Program-program ini dibuat dengan bahasa pemograman tinggkat tinggi.

3 komentar:

Total pengunjung

free counter
Diberdayakan oleh Blogger.

Copyright © / Ade Andriyana

Template by : Urang-kurai / powered by :blogger